Silica dan masalah tulang

Efek suplementasi silicon pada osteopenia yang disebabkan oleh ovariectomy pada tikus

Rico H, Gallego-LagoJL, Hernandez ER, Villa LF, Sachez-Atrio A, Seco C, Gervas JJ
Departamento de Medicina, Universidad de Alcala, 28801, Madrid, Spain

Efek suplementasi silicon (Si) dalam mencegah kehilangan massa tulang yang disebabkan oleh ovariectomy (OVX) pada tikus telah diselidiki. 3 kelompok yang masing-masing terdiri dari 15 ekor tikus Wistar betina berusia 100 hari, dengan berat awal rata-rata 260 gram, telah dipilih untuk dipelajari. Satu kelompok percobaan yang terdiri dari 15 tikus OVX diberi makanan yang disuplementasi dengan 500 mg silicon per kg makanan (Si + OVX). Dua kelompok lainnya terdiri 15 tikus OVX dan 15 tikus pura-pura OVX tidak menerima suplementasi tersebut. Studi morfometrik (berat dan panjang) dan densitometri dengan sinar-X absorptiometry dual-energi telah dilakukan pada seluruh femur (tulang paha) dan lumbar ke-5 tulang belakang dari setiap hewan 30 hari setelah percobaaan. Kelompok tikus Si + OVX tidak menunjukkan kehilangan massa tulang yang disebabkan oleh OVX pada level axial (lumbar ke-5 tulang belakang) atau peripheral (tulang paha). Meskipun begitu, peningkatan signifikan (ANOVA dengan tes post hocs Bonferroni/Dunn) dari perkembangan longitudinal tulang paha (P <0,0001) telah dipatenkan. Hasil ini, diperoleh melalui pengukuran tulang peripheral dan axial, menjamin penelitian dengan cermat dalam hubungannya dengan efek inhibitor silicon pada kehilangan massa tulang seperti halnya efek perangsang pada pembentukan tulang. Kedua tindakan, yaitu menghambat penyerapan dan merangsang pembentukan, menyimpulkan bahwa Silicon mempunyai efek terapeutik potensial dalam pengobatan osteoporosis involutive.

Calcif Tissue Int. Jan 2000 ;66(1):53-5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer